Pernahkah kamu mendengar tentang istilah freelance? Meski istilah ini sudah sering didengar oleh sebagian orang, tapi tidak menutup kemungkinan masih ada beberapa orang yang belum terlalu paham tentang apa itu freelance di dunia kerja saat ini.

Ada beberapa orang yang masih belum tahu tentang apa arti freelance dalam bahasa Indonesia. Bahkan, ada juga beberapa dari mereka yang tidak tahu tentang bagaimana cara kerja freelance di Indonesia. Maka dari itu, di sini kami akan membahas terkait hal tersebut secara lebih lengkap.

Apa Itu Freelance?

Apa Itu Freelance

Freelance atau kerja lepas adalah pekerjaan yang dilakukan sesuai kesepakatan antara pihak pekerja dan pemberi kerja tanpa adanya kontrak jangka panjang yang mengikat kedua belah pihak. Meski sistem kerja ini tidak dilengkapi dengan kontrak jangka panjang, tapi tetap ada ikatan kerja jenis lainnya.

Biasanya, kontrak yang diberikan kepada seorang freelancer hanya berupa waktu pengerjaan, desain kerja yang dibutuhkan, atau bisa juga biaya yang akan dikenakan. Dalam hal ini, jumlah biaya yang dikenakan dapat disesuaikan dengan tingkat kesulitan dari proyek yang ada serta pengalamannya.

Jika karyawan kantor memiliki jam kerja khusus yang harus selalu dipatuhi pada saat bekerja, untuk sistem freelance dapat memberikan waktu kerja yang lebih fleksibel bagi orang-orang yang menjalankannya. Maka dari itu, sistem kerja ini semakin diminati oleh banyak orang.

Skill yang Dibutuhkan untuk Bekerja Freelance

Setelah mengetahui tentang apa itu freelance, sekarang kamu juga perlu tahu tentang apa saja skill yang dibutuhkan untuk menjadi seorang freelancer. Berikut adalah berbagai jenis skill yang harus dimiliki oleh seorang freelancer:

  • Kemampuan Komunikasi yang Baik

Sama halnya seperti karyawan kantor atau pekerja biasa lainnya, freelancer juga diwajibkan untuk memiliki kemampuan komunikasi lisan dan tertulis yang bagus. Nantinya, kemampuan komunikasi lisan ini bisa digunakan pada saat membahas project dengan para klien.

Sementara untuk kemampuan komunikasi tertulis lebih sering digunakan pada saat menjelaskan jenis jasa atau keahlian yang sedang ditawarkan. Semakin apik kamu mengemas penawaran tersebut, maka semakin ada banyak klien yang tertarik untuk menggunakan jasamu.

  • Hard Skill yang Sesuai Keahlian

Selain kemampuan komunikasi yang baik, bekerja secara lepas seperti ini juga membutuhkan hard skill yang sesuai keahlian masing-masing individu. Beberapa jenis hard skill yang dapat dimanfaatkan untuk bekerja secara freelance adalah membuat artikel menarik, mengedit foto serta video, dan lain-lainnya.

Biasanya, klien lebih memilih seorang freelancer yang sudah berpengalaman dan ahli dalam bidangnya. Jadi, kamu harus meningkatkan hard skill yang ada dalam dirimu itu terlebih dahulu sebelum mengajukan diri untuk mengerjakan suatu proyek tertentu.

  • Project Management

Ketika seorang freelancer tidak memiliki kemampuan manajemen tugas yang baik, maka karir mereka di bidang ini tidak bisa berlangsung lama. Hal ini terjadi bukan tanpa alasan mengingat ketepatan pengerjaan tugas adalah salah satu ukuran kualitas di dunia freelance.

Bahkan, jika dibandingkan dengan beberapa kemampuan yang sebelumnya, project management adalah skill paling penting yang harus dimiliki oleh seorang freelancer. Maka dari itu, tidak mengherankan jika ada banyak freelancer yang berusaha mencatat tugas-tugasnya dengan baik.

  • Skill Marketing

Melanjutkan pembahasan terkait apa itu freelance, skill lain yang harus dimiliki oleh seorang freelancer adalah kemampuan dalam memasarkan keahliannya. Sebab, setiap freelancer harus mampu menarik perhatian banyak klien, agar ada semakin banyak orang yang tertarik untuk menggunakan jasamu.

Dalam hal ini, orang-orang yang bekerja secara freelance seperti ini bisa memasarkan diri di blog atau situs portofolio yang telah dibuatnya sendiri. Biasanya, para klien akan melihat portofolio tersebut sebelum memutuskan untuk menggunakan jasa freelancer tertentu.

Keuntungan Menjadi Seorang Freelancer

Keuntungan Menjadi Seorang Freelancer

Dengan melihat pengertian dari apa itu freelance, kamu pasti sudah bisa menilai bagaimana enaknya untuk bekerja dengan sistem seperti ini. Ya, ketika seseorang bekerja dengan sistem freelance, mereka tidak diwajibkan untuk bekerja sesuai dengan kontrak jangka panjang yang diberikan oleh perusahaan.

Tidak hanya itu, seorang freelancer juga dapat memiliki jam kerja yang jauh lebih fleksibel dibanding karyawan kantor. Selain beberapa keuntungan yang telah kami sebutkan di atas, bekerja sebagai freelancer juga dapat memberikan sejumlah keuntungan lainnya seperti:

  • Bebas lokasi bekerja. Para pekerja lepas tidak diwajibkan untuk bekerja di kantor dan bisa mengerjakan tugasnya di mana pun mereka sedang berada.
  • Prospektif. Saat ini semakin ada banyak perusahaan di Indonesia yang membutuhkan jasa freelance, karena gaji yang didapat oleh pekerja lepas ini akan bersifat fluktuatif.
  • Tidak terikat dengan jam kerja tertentu. Jadi, kamu bisa mengerjakan tugasmu sesuai dengan waktu luangmu.
  • Peluang meraih penghasilan besar yang cukup tinggi. Semakin banyak proyek yang berhasil kalian kerjakan, ini dapat membuat jumlah penghasilanmu semakin bertambah
  • Tidak terikat dengan aturan kerja jangka panjang. Sebab, tidak ada kontrak panjang yang harus ditandatangani oleh seorang freelancer.

Contoh Pekerjaan Freelance yang Menjanjikan

Saat ini semakin ada banyak orang yang mencari tahu tentang apa itu freelance dan contohnya, sehingga di sini kami juga akan membagikan beberapa contoh pekerjaan freelance yang menjanjikan, yaitu:

  • Penulis Konten dan Artikel

Dengan semakin berkembangnya media sosial seperti sekarang ini, jasa penulis konten dan artikel akan semakin dibutuhkan oleh beberapa perusahaan. Maka dari itu, salah satu contoh pekerjaan freelance yang terbilang menjanjikan adalah penulis konten dan artikel.

Selain konten artikel, konten foto dan video juga sering digunakan perusahaan untuk memasarkan produknya. Biasanya, penulis konten diwajibkan untuk memiliki skill copywriting dan content writing yang andal.

Nantinya, semakin banyak konten yang kamu buat, maka semakin banyak juga penghasilan yang kamu dapatkan.

  • Desain Grafis

Apakah kamu termasuk orang yang memiliki kreativitas cukup tinggi? Jika iya, maka kamu bisa memanfaatkan keberadaan pekerjaan freelance satu ini. Saat ini sudah ada banyak perusahaan yang membutuhkan jasa freelance di bidang ini.

Bahkan, sekarang juga sudah ada banyak tools yang bisa digunakan untuk menghasilkan visual grafis yang lebih bagus. Penghasilan freelancer di bidang ini dikatakan cukup tinggi, karena skill yang dibutuhkan tergolong banyak.

  • Web Designer

Contoh lain pekerjaan freelance yang didukung dengan penghasilan cukup tinggi adalah web designer. Meski membutuhkan skill yang cukup rumit, tapi profesi ini dapat mendatangkan penghasilan yang cukup besar kepada kalian.

Nantinya, penguasaan dasar desain ini akan sama dengan penguasaan desain grafis. Jadi, orang-orang yang sudah bekerja di bidang desain grafis bisa memperluas jangkauan kerjanya dengan menjadi seorang web designer dengan sistem kerja freelance.

Dengan semakin banyaknya orang yang tahu tentang apa itu freelance, maka hal ini membuat orang-orang semakin tertarik untuk melakukannya. Sebab, bekerja dengan sistem freelance tergolong lebih praktis dan fleksibel. Jadi, tidak mengherankan jika sistem kerja ini semakin diminati banyak orang.