5 Syarat Serta Cara Gadai BPKB Motor di Bank!

Gadai BPKB motor di bank adalah salah satu cara yang banyak dilakukan orang ketika membutuhkan pinjaman uang untuk kebutuhan mendesak atau modal usaha. Dengan menyiapkan BPKB kendaraan serta dokumen pelengkap lainnya, maka pinjaman bisa diambil dengan plafon yang lumayan besar.

Apabila kamu juga tertarik ingin melakukannya, tentu hal pertama yang harus dilakukan adalah memahami syarat ketentuan serta cara menggadaikan BPKB untuk pinjaman. Kamu juga harus memahami sederet tips-tips dibawah ini agar pinjaman kamu disetujui oleh pihak bank.

Ketahui Sekilas tentang BPKB Kendaraan

Gadai BPKB Bandung

BPKB adalah singkatan yang memiliki kepanjangan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor, yang berisikan seputar data-data serta kepemilikan kendaraan tersebut. Dokumen ini merupakan bukti sah kepemilikan kendaraan karena hanya bisa dikeluarkan secara resmi oleh Satuan Lalu Lintas.

Bagaimana jika suatu motor atau mobil belum memiliki BPKB? Maka, kendaraan tersebut akan dianggap ilegal karena belum terdaftar secara resmi. Selain itu, walaupun pada nyatanya kamu membeli kendaraan tersebut, kamu tidak bisa dikatakan sebagai pemilik yang sah secara hukum.

Karena fungsi utama  BPKB adalah untuk tanda pengenal, maka walau motor sudah rusak pun, kamu harus memiliki BPKB untuk mengklaim kepemilikan. Nantinya, dokumen inilah yang bisa diajukan atau dijadikan persyaratan dalam berbagai kebutuhan penting termasuk gadai BPKB motor di bank.

Syarat-Syarat Umum Gadai BPKB Motor di Bank

Jika membahas tentang syarat yang harus kamu penuhi untuk menggadaikan BPKB kendaraan, maka setiap institusi maupun lembaga akan memiliki kebijakan masing-masing. Namun, kamu bisa menyiapkan serangkaian syarat yang umum digunakan sebagai ketentuan umum sebagai berikut:

  • Syarat Profil Diri

Sebelum menyiapkan berbagai persiapan seperti dokumen dan lainnya, kamu harus memenuhi ketentuan umum seputar profil diri yang harus dipenuhi untuk menggadaikan BPKB motor di bank. Adapun beberapa persyaratan profil diri yang harus dipenuhi diantaranya:

  • Merupakan Warga Negara Indonesia (WNI)
  • Sudah menikah atau berusia minimal 21 tahun dan maksimal 55-65 tahun saat pinjaman dilunasi (tergantung masing-masing lembaga perbankan). Hal ini dibuktikan dengan dokumen pernikahan atau KTP dan Kartu Keluarga
  • Memiliki penghasilan yang pasti dengan minimal nominal tergantung kebijakan masing-masing lembaga perbankan
  • Bertempat tinggal atau berdomisili di Indonesia

Adapun beberapa syarat di atas menjadi tolak ukur pertama apakah pinjaman kamu akan diteruskan proses peninjauannya atau tidak. Jika tidak memenuhi kualifikasi diatas, maka kemungkinan besar proses pengajuan pinjaman dengan gadai BPKB motor di bank kamu tidak akan bisa diproses lebih lanjut.

  • Menyiapkan Dokumen 

Selain memastikan profil diri sudah sesuai dengan ketentuan yang diberlakukan, maka selanjutnya kamu perlu menyiapkan beberapa dokumen untuk pengajuan pinjaman. Hal ini untuk memastikan kevalidan data diri dan untuk beberapa urusan lainnya. 

Adapun beberapa lampiran dokumen yang umumnya akan diminta untuk dipersiapkan diantaranya adalah sebagai berikut:

  • KTP

Sebagian besar lembaga pasti akan meminta kamu untuk melampirkan salinan KTP sebagai persyaratan umum dalam mengajukan BPKB motor sebagai jaminan pinjaman. Kamu bisa menyiapkan KTP ataupun e-KTP yang tentunya masih berlaku saat itu.

  • Kartu Keluarga

Syarat kedua yang umum diminta untuk dilampirkan yaitu salinan KK (Kartu Keluarga). Dokumen ini akan menjadi pendamping KTP yang menunjukkan keakuratan serta keberlakuan data kamu.

  • BPKB Kendaraan

Karena tujuan utama kamu adalah melakukan gadai BPKB motor di bank, maka syarat utama selanjutnya yang harus disiapkan adalah dokumen BPKB yang akan kamu gadaikan. Bawalah dokumen asli beserta salinannya untuk mempercepat proses administrasi.

Dalam prosesnya nanti, dokumen asli itulah yang dijadikan sebagai jaminan dan baru bisa diambil setelah kamu melunasi pinjaman dengan tenor yang telah ditentukan. Adapun fungsi BPKB ini adalah sebagai penentu besarnya plafon pinjaman yang bisa kamu ambil.

Dengan melihat data yang tertera dalam BPKB terkait kepemilikan serta tahun pembuatan motor, maka hal ini akan digunakan untuk peninjauan persetujuan pinjaman serta besar plafonnya.

Umumnya, besar pinjaman yang ditawarkan akan disesuaikan dengan merek serta usia kendaraan yang kamu miliki. Apabila BPKB motor menunjukkan bahwa kendaraan termasuk keluaran baru, maka plafon yang bisa kamu dapatkan semakin besar, dan begitu juga sebaliknya.

  • Bukti Penghasilan Tetap

Karena gadai BPKB motor di bank dilakukan untuk bisa mendapatkan pinjaman, maka umumnya kamu juga diharuskan membawa bukti penghasilan tetap sebagai dokumen pendukung. Dokumen ini akan menjadi penentu penting apakah pinjaman akan diloloskan atau tidak.

Hal ini karena bukti penghasilan akan menunjukkan kemampuan finansial yang kamu miliki dalam membayar angsuran pinjaman setiap bulan nantinya. Sehingga akan sia-sia saja jika sudah menyiapkan dokumen lain, tetapi tidak melengkapi dokumen satu ini.

Sementara itu, bukti penghasilan tetap yang dilampirkan bisa berupa mutasi rekening selama 3 bulan terakhir serta slip gaji dari perusahaan untuk para karyawan. Namun jika kamu adalah wirausahawan, maka yang dicantumkan adalah bukti Akta Pendirian/TDP/SIUP serta rekening koran 3 bulan terakhir.

Dan apabila kamu bukan karyawan ataupun wirausahawan, namun seorang profesional, maka dokumen satu ini bisa dilampirkan dengan menunjukkan surat ijin profesi.

  • Bukti Status Tempat Tinggal

Karena pada syarat profil diri telah dijelaskan bahwa kamu perlu berdomisili di Indonesia untuk bisa melakukan gadai BPKB motor di bank, maka kamu harus melampirkan dokumen satu ini. 

Status tempat tinggal kamu bisa dibuktikan dengan melampirkan salinan PBB, salinan bukti pembelian rumah, salinan penempatan rumah dinas, maupun surat keterangan domisili. Kamu bisa memilih melampirkan salah satu dari dokumen tersebut.

  • Dokumen Pelengkap Lainnya

Pada kriteria ini, kamu harus mencari informasi selengkap mungkin pada lembaga yang akan kamu datangi untuk menggadaikan motor sebagai jaminan pinjaman. Karena beberapa lembaga akan memberikan persyaratan yang berbeda terkait lampiran dokumen yang harus dipersiapkan.

Biasanya, akan ada yang meminta foto kendaraan, salinan STNK dan pajak kendaraan, salinan NPWP, dan sebagainya. 

  • Syarat Profil Kendaraan

Setelah berbagai syarat profil diri serta kelengkapan dokumen diatas telah terpenuhi, maka selanjutnya pastikan profil kendaraan yang akan digadaikan juga telah memenuhi syarat. Dalam melakukan gadai BPKB motor di bank, inilah beberapa persyaratan kendaraan yang harus diketahui:

  • Motor atau kendaraan yang digadaikan adalah milik sendiri
  • Terdapat BPKB kendaraan yang asli
  • BPKB yang diajukan boleh atas nama diri sendiri ataupun pasangan
  • Motor memiliki usia maksimal 9 tahun terhitung sampai akhir tenor pinjaman
  • Plat yang digunakan pada motor adalah plat hitam

Cara Gadai BPKB Motor di Bank

Setelah memahami beberapa persyaratan umum dalam mengajukan BPKB motor untuk jaminan di bank diatas, maka hal selanjutnya yang harus diketahui adalah cara menggadaikan BPKB tersebut. Cara serta proses dalam mengajukan jaminan BPKB motor di bank bisa kamu simak pada poin-poin berikut:

  • Tentukan Tempat Kredit

Langkah pertama, tentukan tempat kredit dimana kamu akan menggadaikan BPKB motor untuk mengajukan pinjaman. Pelajari beberapa lembaga perbankan seputar ketentuan yang diberikan dengan cermat dan pastikan lembaga tersebut terpercaya.

  • Ajukan Pinjaman

Setelah memastikan bank telah sesuai dengan yang dibutuhkan, selanjutnya ajukan kredit pinjaman BPKB dengan cara datang langsung menuju kantor bank tersebut. Serahkan dokumen-dokumen yang diminta untuk dilampirkan mulai dari BPKB motor hingga identitas diri kamu.

  • Menunggu Taksiran Jaminan

Setelah penyerahan kelengkapan dokumen gadai BPKB motor di bank selesai, maka pihak bank akan melakukan proses taksir jaminan. Taksiran umumnya didasarkan pada usia, jenis, serta kondisi kendaraan.

  • Menentukan Plafon Pinjaman

Setelah proses penaksiran selesai, maka kamu akan diberitahu maksimal plafon pinjaman yang bisa diambil dengan berdasar hasil dari taksiran jaminan tadi. Kamu bisa memilih ingin mengajukan seberapa besar pinjaman serta tenor yang akan diambil.

  • Menunggu Surat Bukti Kredit

Setelah semua telah dikonsultasikan dengan baik terkait besarnya cicilan serta jangka waktu pinjaman yang diambil, maka petugas yang bersangkutan akan membuatkanmu surat bukti kredit. Hal-hal yang tercantum dalam surat ini meliputi jatuh tempo pinjaman, jumlah kredit, dan sebagainya.

  • Proses Tanda Tangan

Terakhir, kamu harus menandatangani surat bukti kredit yang sudah diterbitkan bank tadi. Setelah proses terakhir ini, maka transaksi sudah berjalan dengan sah dan kamu bisa menerima jumlah pinjaman uang yang diajukan.

Seputar info tentang syarat hingga cara melakukan gadai BPKB motor di bank diatas adalah pengetahuan umum dan mendasar yang harus kamu ketahui. Setelah memantapkan niat, kamu bisa mengecek ketentuan lebih khusus yang harus dipenuhi pada suatu lembaga perbankan.

Leave a Comment